Barometerkaltim.id – Sebagai upaya untuk memperkenalkan olahraga pickleball lebih jauh, Kota Samarinda akan menjadi tuan rumah Open Turnamen Pickleball pada 14-17 November 2024.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menggelar kompetisi, tetapi juga sebagai sarana untuk menjadikan pickleball pilihan olahraga bagi generasi muda di Kaltim.
Hasbar Mara, Analis Kebijakan Ahli Muda Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim sekaligus Pimpinan Cabang Pickleball Kota Samarinda, menjelaskan bahwa turnamen ini diadakan untuk menggali potensi pickleball di Kaltim dengan dukungan penuh dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim.
“Kami sudah membuka pendaftaran untuk turnamen ini, dan hingga sekarang, sudah ada sekitar 700 peserta yang mendaftar. Turnamen ini akan mempertandingkan sepuluh nomor putra dan sepuluh nomor putri,” ujar Hasbar, Senin (11/11/2024).
Turnamen ini akan digelar di Lapangan Tenis dan Basket Universitas Mulawarman (Unmul), Samarinda, yang dipilih karena fasilitasnya yang memadai. Diharapkan, event ini dapat menarik minat lebih banyak orang, terutama pemuda, untuk ikut berpartisipasi.
“Kejuaraan ini juga akan menjadi ajang untuk menunjukkan bahwa Kaltim memiliki potensi yang besar dalam olahraga ini,” kata Hasbar.
Meskipun diselenggarakan di Samarinda, Hasbar menegaskan bahwa acara ini bersifat terbuka dan tidak mewakili daerah tertentu. Peserta akan berkompetisi secara individu, bukan sebagai perwakilan daerah.
Open Turnamen Pickleball ini juga bertujuan untuk memperkenalkan olahraga tersebut kepada masyarakat Kaltim.
Dispora Kaltim berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan olahraga ini di daerah. Kegiatan seperti turnamen ini membuktikan bahwa pickleball, yang semula asing bagi banyak orang, kini mulai tumbuh pesat dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah.
“Kaltim siap mengembangkan lebih jauh potensi olahraga ini dan menjadikannya sebagai salah satu cabang olahraga yang dapat berkontribusi pada prestasi daerah,” jelasnya.
Dengan semakin banyaknya peminat pickleball di Kaltim, diharapkan turnamen ini menjadi titik awal bagi pengembangan olahraga ini dan dapat mencetak atlet-atlet muda yang berprestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.