Anggota DPRD Kaltim Tekankan Pentingnya Pemerataan Infrastruktur Pendidikan di Samarinda

Anggota DPRD Kalimantan Timur, Subandi (Foto: Intan Komalasari)

Barometerkaltim.id – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Subandi, mengutarakan keprihatinannya mengenai ketimpangan fasilitas pendidikan di Samarinda.

Menurutnya, masih banyak sekolah dasar yang berada dalam kondisi fisik yang memprihatinkan, dengan fasilitas dasar yang tidak memadai untuk kegiatan belajar mengajar.

“Masih banyak sekolah dasar di Samarinda yang kondisinya jauh dari layak, mulai dari meja dan kursi yang rusak hingga lantai kelas yang sering terendam air. Kita perlu mengakui dan segera memperbaiki kondisi ini agar anak-anak bisa belajar dengan nyaman,” jelas Subandi, Sabtu (9/11/2024).

Ia menyoroti langkah Pemerintah Kota Samarinda yang tengah membangun sekolah-sekolah unggulan, termasuk SD dan SMP bertaraf internasional.

Meski mengapresiasi upaya tersebut, ia mengingatkan bahwa sekolah-sekolah umum yang ada seharusnya tidak diabaikan.

Ia menekankan bahwa pemerataan infrastruktur pendidikan penting agar seluruh siswa di Samarinda memiliki akses yang setara terhadap fasilitas yang layak.

“Saat Pemkot fokus membangun sekolah unggulan, kita juga harus memastikan sekolah-sekolah reguler memiliki infrastruktur yang memadai. Pendidikan berkeadilan harus menjadi prioritas, di mana semua siswa memiliki kesempatan belajar yang sama,” tambahnya.

Lebih jauh, ia menyatakan bahwa pihaknya akan mendorong peningkatan anggaran pendidikan untuk memperbaiki infrastruktur sekolah yang kurang memadai.

Bersama anggota DPRD lainnya, terutama di Komisi IV yang menangani bidang pendidikan, ia berkomitmen untuk memperjuangkan pemerataan fasilitas pendidikan di Samarinda.

“Kami akan berupaya meningkatkan alokasi anggaran pendidikan di Samarinda agar semua sekolah mendapatkan dukungan yang layak dan memenuhi standar fasilitas,” ujarnya.

Subandi berharap agar Pemerintah Kota Samarinda bisa memberikan perhatian lebih pada sekolah-sekolah yang ada agar kualitas pendidikan dapat dinikmati oleh seluruh siswa. Menurutnya, menciptakan pendidikan yang adil adalah tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat, dan DPRD.

“Kita harus berusaha bersama untuk menyediakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi semua siswa. Pendidikan yang berkeadilan tidak hanya membangun fasilitas, tetapi juga memberi kesempatan yang sama bagi setiap anak untuk meraih masa depan yang lebih baik,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *